Bukan Cuma Faktor Usia! Ini Alasan Gigi Bisa Keropos Lebih Cepat

Kesehatan Gigi dan Mulut

By Tim Medis GigiKita

04 Mar 2025

8 Menit

148 Views

featured image

Gigi yang kuat dan sehat bukan hanya soal usia, tetapi juga kebiasaan yang Kamu lakukan setiap hari. Mulai dari konsumsi makanan tinggi asam hingga kebiasaan buruk seperti menggertakkan gigi, ada banyak faktor yang bisa mempercepat pengeroposan gigi. Yuk, pelajari penyebab gigi keropos dan cara mengatasinya agar tetap sehat dan kuat!

Daftar Isi

Setiap orang menginginkan gigi yang kuat dan sehat, namun masih banyak orang mengalami masalah gigi keropos, yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan pada saat makan dan berbicara.

Penting bagi kita untuk mengetahui penyebabnya sejak dini. Gigi keropos dapat terjadi ketika enamel gigi melemah yang disebabkan oleh berbagai faktor, sehingga membuat gigi lebih rentan terhadap kerusakan. Jika tidak ditangani dengan segera, gigi keropos dapat menyebabkan kerusakan permanen atau bahkan kehilangan gigi.

Penyebab Gigi Keropos

Gigi keropos dapat terjadi karena berbagai faktor, di antaranya adalah kurang menjaga pola makan, rutinitas sehari-hari, hingga kondisi kesehatan tertentu. Berikut penjelasannya lebih lanjut:

1. Konsumsi Makanan dan Minuman yang Mengandung Asam

Makanan dan minuman yang mengandung asam, seperti soda, jus jeruk, cuka, dan makanan fermentasi, dapat secara bertahap mengikis lapisan enamel gigi. Hal ini terjadi karena struktur gigi menjadi lebih lemah, sehingga membuatnya lebih rentan terjadi pengeroposan.

2. Kekurangan Asupan Mineral dan Kalsium

Kalsium sangat penting untuk pembentukan gigi. Jika tubuh kekurangan kalsium dan mineral penting lainnya seperti fosfor dan magnesium, enamel gigi dapat melemah dan lebih mudah terkikis.

3. Cara yang Salah untuk Menggosok Gigi

Menggunakan sikat gigi dengan bulu yang terlalu keras atau menyikat gigi dengan tekanan yang berlebihan dapat merusak enamel gigi. Penggunaan pasta gigi yang mengandung bahan abrasif tinggi juga dapat mempercepat pengikisan enamel.

4. Jumlah Air Liur yang Rendah

Air liur menurunkan risiko gigi keropos karena dehidrasi, efek samping obat, atau kondisi medis tertentu. Namun, air liur sangat penting untuk menjaga kesehatan gigi dengan menetralisir asam dan membantu remineralisasi enamel.

5. Kecenderungan untuk Mengunyah Makanan Keras atau Es

Mikroorganisme dapat menempel pada enamel gigi jika kamu mengunyah es, permen keras, atau biji-bijian yang sulit dihancurkan. Mikroorganisme ini dapat membesar dan akhirnya membuat gigi menjadi lebih rapuh.

6. Konsumsi Terlalu Banyak Gula

Konsumsi makanan manis secara berlebihan tanpa menjaga kebersihan mulut dapat meningkatkan risiko keropos gigi karena bakteri di dalam mulut mengubah gula menjadi asam, yang berujung pada kerusakan enamel gigi.

7. Refluks dan penyakit asam lambung (GERD)

Penyakit refluks asam lambung (GERD) sering menyebabkan asam lambung naik ke mulut, yang ternyata dapat merusak enamel gigi dari dalam.

8. Faktor Gen

Karena faktor genetik, beberapa individu memiliki enamel gigi yang lebih tipis secara alami, yang membuatnya lebih rentan terhadap keropos dan kerusakan.

Cara Mengatasi Gigi Keropos

Jika kamu mengalami masalah gigi keropos, ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut dan mencegah kerusakan lebih lanjut.

1. Mengonsumsi Makanan yang Mengandung Banyak Kalsium dan Mineral

Makan lebih banyak kalsium seperti kacang-kacangan, sayuran hijau, susu, keju, dan yogurt dapat membantu memperkuat enamel gigi. Makanan yang kaya akan fosfor seperti telur dan ikan juga penting untuk menjaga kesehatan gigi kamu.

2. Cara yang Baik untuk Menjaga Kebersihan Gigi

  • Menggunakan pasta gigi berfluoride setiap menggosok gigi dua kali sehari

  • Untuk mencegah kerusakan enamel, gunakan sikat gigi berbulu lembut.

  • Untuk mencegah sisa makanan menumpuk dan menyebabkan kerusakan, bersihkan sela-sela gigi dengan benang gigi atau dental floss.

3. Menggunakan Pasta Gigi yang Mengandung Fluoride

Menggunakan pasta gigi berfluoride secara teratur dapat memperlambat proses gigi keropos karena fluoride membantu mengembalikan mineral pada enamel dan memperkuat lapisan luar gigi.

4. Menurunkan Konsumsi Makanan dan Minuman Asam dan Manis

Hindari mengonsumsi soda, jus jeruk, dan minuman asam lainnya. Gunakan sedotan agar tidak langsung berpaparan dengan gigi saat mengonsumsi minuman asam.

5. Perbanyak Konsumsi Air Putih

Pastikan untuk minum cukup air setiap hari agar menjaga keseimbangan pH mulut karena air putih membantu menetralisir asam di mulut dan mengontrol produksi air liur.

6. Berhenti Melakukan Kebiasaan Buruk

Hindari menggigit benda keras seperti es batu, pena, atau kuku karena dapat merusak enamel gigi.

7. Menggunakan Pelindung Gigi Saat Tidur

Menggunakan pelindung gigi dapat membantu mengurangi tekanan berlebih pada gigi yang dapat menyebabkan keropos jika kamu memiliki kebiasaan menggertakkan gigi saat tidur.

8. Rutin Konsultasi dengan Dokter Gigi

Sangat disarankan untuk menjalani pemeriksaan gigi setiap enam bulan sekali untuk menemukan masalah awal dan mendapatkan perawatan yang tepat jika tanda-tanda gigi keropos mulai muncul.

Dengan mengikuti kebiasaan yang baik, kamu dapat mencegah dan mengatasi masalah gigi keropos, yang merupakan masalah kesehatan gigi yang dapat dicegah dan diatasi sejak dini.

Beberapa faktor seperti pola makan, kebersihan mulut, kebiasaan sehari-hari, dan kondisi kesehatan tertentu sudah seharusnya mulai diperhatikan kembali.

Dengan menjaga pola makan yang sehat, menghindari makanan yang berpotensi merusak enamel gigi, dan rutin merawat gigi dengan cara yang benar, kamu sudah selangkah lebih dekat untuk mewujudkan gigi yang sehat dan mencegah keropos.

Konsultasikan segera dengan dokter gigi untuk mendapatkan perawatan yang tepat untuk menjaga gigi agar tetap sehat dan kuat.